Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prisia Nasution: 4 Destinasi Wisata Bukti Indonesia Keren Banget

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Prisia Nasution saat pengambilan gambar film terbarunya berjudul Aku dan Harapanku di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, 08 Juli 2015. Aku dan Harapanku adalah film bergenre drama bertema kepedulian terhadap kanker. TEMPO/Nurdiansah
Prisia Nasution saat pengambilan gambar film terbarunya berjudul Aku dan Harapanku di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, 08 Juli 2015. Aku dan Harapanku adalah film bergenre drama bertema kepedulian terhadap kanker. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Prisia Nasution mengatakan ada banyak cara untuk membangkitkan kebanggaan terhadap Indonesia. Salah satunya, dengan berwisata. Perempuan 34 tahun ini menyebutkan, selain Bali yang mendunia, ada empat destinasi wisata yang membuat dia kian bangga pada Indonesia.

Baca: Film Lima Libatkan 5 Sutradara, Prisia Nasution Sempat Bingung

“Saat mengunjungi tempat-tempat ini, saya berpikir, 'Ya ampun, ternyata Indonesia keren banget!'” ucap Prisia Nasution di Jakarta. Berikut empat destinasi wisata yang dimaksud Prisia Nasution:

1. Raja Ampat di Papua
Prisia Nasution mengatakan kekayaan alam dan budaya Indonesia bagian timur benar-benar autentik asli Indonesia. "Kalau di Indonesia Barat, rumpun dan budayanya mirip dengan Singapura, Thailand, dan Malaysia,” kata dia.

Pemandagan gugusan bukit kars Pianemo, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, 19 November 2016. Dari pelabuhan Waisai yang merupakan pusat Administrasi Kabupaten Raja Ampat, perjalanan ke Pianemo bisa ditempuh sekitar 23 jam tergantung keadaan cuaca dengan speedboat atau kapal. TEMPO/Hariandi Hafid

Tak heran banyak wisatawan antusias menjelajahi kawasan timur Indonesia, terutama Raja Ampat. Kali pertama bertandang ke Raja Ampat, Papua, Prisia Nasution menyimpulkan, “tak ada tempat lain di dunia yang seindah Raja Ampat.”

2. Banda Neira di Maluku
Pemandangan di Pinggir Pantai Pulau Hatta, Banda Neira, Maluku Tengah, 18 Mei 2016. Wisatawan bisa menikmati tebing dan pair putih di sepanjang Pinggiran Pulau Hatta. TEMPO/Iqbal Lubis

Kawasan Indonesia Timur lainnya yang menyuguhkan pemandangan menawan adalah Banda Neira di Maluku. Pantai Pisang, Pulau Hatta, dan Benteng Belgica yang dibangun bangsa Portugis pada abad ke-16 menjadi tempat-tempat yang patut dikunjungi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Candi Singasari di Jawa Timur
Candi Singasari di Kabupaten Malang, Jawa Timur, menurut Priasia Nasution menjadi destinasi wisata sejarah yang mesti disambangi. “Bentuk Candi Singasari kecil. Orang bilang candinya begitu saja. Justru karena kurang populer dan jarang dikunjungi wisatawan, unsur mistis Candi Singasari terasa sangat kental. Saya menyukainya. Candi mengajak kita untuk tidak melupakan sejarah,” kata Prisia Nasution.

Candi Singasari. Website Perpusnas

Candi menjadi peninggalan sejarah kerajaan yang pernah berkuasa di Indonesia, khususnya Pulau Jawa. Konon, Candi Singasari adalah tempat pertemuan Ken Arok dan Ken Dedes untuk kali pertama. Di candi ini, ada pohon buah maja yang menjadi cikal bakal nama Majapahit.

4. Danau Toba di Sumatera Utara
Pemandangan Danau Toba bagian barat. TEMPO | Iil Askar Mondza

Prisia Nasution tentu bangga dengan kampung halaman ayahnya di Sumatera Utara. Di sana ada Danau Toba yang terbentuk dari letusan gunung berapi berkekuatan super lalu menciptakan cekungan sepanjang 100 kilometer. Cekungan ini terisi air lalu terciptalah pemandangan rupawan. “Bukan semata karena ayah saya dari Sumatera Utara, ya. Harus diakui Danau Toba memang bagus banget,” kata Prisia Nasution.

TABLOIDBINTANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

1 hari lalu

Kondisi Api Abadi Mrapen yang menyala kembali di Desa Manggarmas, Godong, Grobogan, Jawa Tengah, Selasa 20 April 2021. Situs Api Abadi Mrapen yang sempat mati pada 25 September 2020 akibat aktivitas pengeboran sumur oleh warga sekitar yang menyebabkan bocornya aliran gas alam yang mensuplai situs itu dinyalakan kembali dengan membuat aliran gas dari sumur gas yang baru di sekitar situs. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.


VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

2 hari lalu

Beberapa penumpang memasuki ruangan di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

Visa on Arrival 7 hari ini sangat penting untuk mengejar target kunjungan turis ke Kepri


ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

2 hari lalu

Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesian (ASITA) XIII tahun 2024 digelar di Hotel Harbour Bay, Batam, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

Munas ASITA yang ke-13 ini dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia


8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

2 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

Destinasi wisata populer di dunia mengalami overtourism dalam beberapa tahun terakhir.


Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

2 hari lalu

Sejumlah wisatawan membawa papan selancar berjalan menuju ke tengah laut saat berlibur di Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin, 25 September 2023. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan untuk retribusi sebesar Rp150 ribu kepada turis asing yang masuk Pulau Dewata diterapkan mulai Februari 2024 dan mekanismenya serta tata cara pungutan uang kepada turis asing hingga saat ini masih disusun dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

Mastercard Economics Institute mendalami sejumlah industri pariwisata di 74 negara.


Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

5 hari lalu

Tim SAR melakukan pencarian terhadap enam orang masyarakat yang terbawa arus banjir bandang di aliran Sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman pada Senin, 13 Mei 2023. BNPB mencatat 41 orang dinyatakan meninggal akibat bencana banjir bandang yang melanda Sumatera Barat pada Sabtu 11 Mei 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.


5 Destinasi Wisata Alam Wajib Dikunjungi Saat ke Lumajang: Gua Tetes Hingga Hutan Bambu

6 hari lalu

Hutan Bambu Lumajang. Disparbud.lumajangkab.go.id
5 Destinasi Wisata Alam Wajib Dikunjungi Saat ke Lumajang: Gua Tetes Hingga Hutan Bambu

Selain itu, Lumajang juga memiliki berbagai destinasi alam lainnya yang memikat, seperti gua tetes dan hutan bambu yang mirip dengan di Jepang.


Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

6 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersisa lima bulan lagi. Ini rencana dia.


Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

6 hari lalu

Wisatawan mengambil foto Gunung Fuji yang muncul di sebuah toko serba ada di kota Fujikawaguchiko, prefektur Yamanashi, Jepang 28 April 2024. Kyodo via REUTERS
Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang


Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

6 hari lalu

Para peserta Natuna Geopark Marathon 2024 beristirahat usai mengikuti maraton 45 K di Natuna, Ahad, 12 Mei 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

Natuna yang masuk dalam daftar Geopark Nasional akan memfokuskan diri dalam kegiatan-kegiatan sport tourism.